Bukan LX 125, Vespa Batik Kembali Hadir dengan Basis Primavera

JAKARTA – Piaggio Indonesia (PID) beberapa waktu lalu meluncurkan Vespa Batik dengan menggunakan basis LX 125 sebagai penanda produksi lokal dalam Tanah Air. Tapi, model yang disebutkan akan berhenti produksi pada Oktober 2024 tahun ini.

Meski berhenti produksi, Vespa Batik dipastikan akan kembali dengan menggunakan basis Vespa Primavera, yang digunakan merupakan model terlaris di tempat Indonesia. Ini adalah dilaksanakan untuk menjawab permintaan konsumen akan hadirnya model yang dimaksud di tempat varian yang dimaksud lebih tinggi tinggi.

Melansir laman resmi Piaggio, Bentuk abadi Vespa Primavera dipadukan dengan tema kemudian pola Batik. Kain tradisional Indonesia yang diperoleh melalui proses manufaktur eksklusif kemudian berharga, diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda UNESCO.

“Vespa Primavera Batik mengadopsi nilai-nilai universal dari filosofi ini untuk menciptakan edisi khusus sebagai pujian terhadap hidup dan juga kegembiraan, perjalanan, dan juga penemuan,” tulis keterangan resmi Piaggio.

Secara tampilan, Vespa Batik Primavera ini mirip seperti yang digunakan sudah pernah meluncur sebelumnya pada bodi LX 125. Warna dasarnya menggunakan kelir hijau muda, lalu dipadukan stiker perpaduan tujuh motif batik pada bagian bawah tepong, dek kaki, juga dasi.

Motor ini menggunakan jok epidermis dengan warna cokelat muda yang digunakan memberikan kesan cerah juga ceria. Namun, meninjau dari modelnya, ini merupakan Vespa Primavera model lama, terlihat dari spion lalu velgnya.

Disediakan juga box yang mana dihiasi dengan motif batik yang dijual terpisah. Hal ini identik seperti yang tersebut ditawarkan pada Vespa Batik LX 125, yang juga dilengkapi dengan helm motif batik.

Belum ada informasi lebih besar lanjut mengenai Vespa Batik Primavera resmi meluncur. Dalam waktu dekat, Indonesia akan merayakan Hari Kemerdekaan ke-79. Diyakini skuter matik yang dimaksud akan meluncur mendekati HUT RI.

Scroll to Top